MENGUAK RAHASIA FENOMENA KEHIDUPAN ALAM


HAK CIPTA KAMARADANU,DILARANG KERAS MEMBUKUKAN SETIAP KARYA/ PUISI ATAU APAPUN DARI BLOG INI TANPA IJIN KAMARADANU KAMAHEMAN

Total Tayangan Halaman

Jumat, 27 Mei 2011

Puisi Inzaghi GELORA MEMBARA 28 Mei 2011





Gelora Jiwa
Hasrat jiwa bergelora
Rindu peluk kasih mesra
Sentuh dekap bara dada

Kasih berpadu menderu
Hanyut... larut capai puncak
Menggeliat kian menggebu

Mendaki puncak gelora
Meluncur selembut salju
Melayang ke awan
Mendarat di persada buai cinta

By Indah ZG
22 mei 2011

Puisi Inzaghi








tiupan bayu kasih sayang acapkali kau sampaikan
kala hati risau kau datang dalam sukma
kala letih jiwa kau usapkan bayu do'a - do'a
kau slalu menyapa dalam dada 
kau datang tembus hatirasuki jiwa
sayang mu menjalar merambat
kala dada sesak penat

saat siang kau tak henti memanggil menyentuhku
saat malam kau datang
dengan doa dan tiupan sayang itu
batin saling bicara sukma saling berkata


Editor By ; Kamaradanu Kamaheman

Puisi ; WAKTU PENENTU...Oleh Lila Carrgha


Jalan itu semakin sukar ku tempuh
karena tebing cintaku tak lagi teguh..
bukan ku rapuh ataupun jenuh..
tapi daya ku tak lagi mampu..
menggapai mu yg semakin jauh.

mestikah aku terus menunggu..???
atau ku biarkan saja...waktu sebagai penentu.
 
Editor Kamaradanu Kamaheman pada 27 Mei 2001
di Jakarta

Kamis, 26 Mei 2011

TERUS MELANGKAH...Kiki Rizki 27 Mei jam 5:58 Kiki Rizki 27 Mei jam 5:58



ya Alloh .....
berilah aku kekuatan untuk terus melangkah...
tanpa rasa berat...
tanpa rasa lemah...
tanpa rasa takut...
tanpa rasa lelah...
untuk menunaikan tugas hidupku dengan sabar dan ikhlas.

Ya Alloh ......
berilah aku kekuatan untuk berbuat yang terbaik...
tanpa rasa riya...
tanpa rasa benci...
tanpa rasa iri...
tanpa rasa dengki...
agar semuanya tak sia-sia.

Ya Alloh,.....
aku bukan apa-apa di hadapanMu
biarkan hatiku selembut...
seringan dan seputih kapas
agar langkah-langkahku tak banyak jeda dan ternodai dosa 
 
Editor : Kamaradanu Kamaheman 2011 di Jakarta

Puisi AKU YANG MERINDUKAN.... Kiki Rizki 27 Mei jam 5:48


 
Aku hanyalah suara hati...
yang mampu membisu ...
di tengah riuhnya suara-suara keangkuhan...
Aku hanya mematung ...
di tengah hiruk pikuknya manusia yang mengejar fatamorgana...
ini bukan mimpi
tapi inilah kenyataan hidup yang kasat mata
aku merasa hampa...

aku merasa gersang...
di tengah keramaian ini...
aku hanya merindukan kedamaian...
aku hanya merindukan keadilan...
yang kini terbujur kaku ...
dan terhempas badai keserakahan..
Editor : Kamaradanu Kamaheman pada 27 Mei 2011 Di Jakarta

BISIKAN ASA Oleh Kiki Rizki 27 Mei jam 5:43

BISIKAN ASA ...

kurasakan haru...
sejuk...
seperti embun yang menggelinding perlahan...
dalam ruang hati yang gersang...
ku ingin menangis...
meskipun tak bersuara, itu cukup bagiku
ku ingin bersimpuh kepadaMu
membisikkan sebuah asa..
atau menghempaskan duka...
merenungi diri...
dan mnyesali dosa...

Ya Robbi penguasa langit dan bumi...
ku ingin bernapas dengan cintaMu...
ku ingin meraih kasihMu...
ku ingin jiwaku berpadu dalam naunganMu
layakkah...?
ku ingin merdeka dari prasangka
ku ingin merdeka dari segala kekuasaan manusia
mampukah...? 

Editor : Kamaradanu Kamaheman pada 27 Mei 2011 di Jakarta

Rabu, 25 Mei 2011

Bab Ttg Pembagian Rijki oleh Yuni Romadona Heraeni 26 Mei jam 12:02


السَّلاَÙ…ُ عَÙ„َÙŠْÙƒُÙ…ْ ÙˆَرَØ­ْÙ…َØ©ُ اللهِ ÙˆَبَرَÙƒَاتُÙ‡ُ
Ada 4 cara Alloh memberi rezeki kpd makhluk-Nya:


1. REZEKI TINGKAT PERTAMA (YANG DIJAMIN OLEH ALLAH)
"Tidak suatu binatangpun (termasuk manusia) yang bergerak di atas bumi ini yang tidak dijamin olehrezekinya."(QS. 11: 6)

Artinya akan memberikan kesehatan,makan,minum untuk seluruh makhluk hidup di dunia ini. Ini adalah rezeki dasar yang terendah.

2. REZEKI TINGKAT KEDUA
"Tidaklah manusia mendapat apa-apa, kecuali apa yang telah dikerjakannya" (QS. 53: 39)

Allah akan memberikan rezeki sesuai dengan apa yang dikerjakannya. Jika ia bekerja dua jam, dapatlah hasil yang dua jam. Jika kerja lebih lama, lebih rajin, lebih berilmu, lebih sungguh2, ia akan mendapat lebih banyak. Tdk pandang dia itu muslim atau bukan.

3. REZEKI TINGKAT KETIGA
“... Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, jka kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih." (QS. 14: 7)

Inilah rezeki yang disayang . Orang2 yang pandai bersyukur akan dpt merasakan kasih sayang  dan mendapat rezeki yg lebih banyak. Itulah Janji ! Orang yang pandai bersyukurlah yang dapat hidup bahagia, sejahtera dan tentram. Usahanya akan sangat sukses, karenatambahkan selalu.

4. REZEKI KE EMPAT (UNTUK ORANG2 BERIMAN DAN BERTAQWA)
".... Barangsiapa yang bertaqwa kepada اَللّÙ‡َ niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada اَللّÙ‡َ niscaya اَللّÙ‡َ akan mencukupkan (keperluan) nya. Sesungguhnya اَللّÙ‡َ melaksanakan urusan (yang dikehendaki) Nya. Sesungguhnya اَللّÙ‡َ telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.” (QS. Ath-Thalaq/65:2-3)

Peringkat rezeki yang ke empat ini adalah rezeki yang istimewa, tidak semua orang bisa meraihnya. Orang istimewa ini (muttaqun) adalah orang yang benar2 dicintai dan dipercaya oleh  untuk memakmurkan atau mengatur kekayaan di bumi ini.
Wallaahu a'lam . . .

Selasa, 24 Mei 2011

Puisi : DIAM DALAM SUNYI oleh Nanininoy van Java pada 24 Mei 2011








Diam dalam sunyi.....
Hanya desir angin yang menemni.....
Disetiap rindu yang mencekam.....
Hanya bayangmu yang mengisi tatapan...

Lirih......terbias dalam hayal.....
Saat kau sebut namaku tanpa kata......
Saat kau bisik namaku tanpa nada......
Hanya nada cinta yang mengalun sendu......

Sentuhan takdirpun menyapa....
Menyapa lembut ke dasar hatiku.....
Disetiap detak jantung dan denyut nadi.....
hanya namamu yang terukir indah......

Direlung hatiku yang paling dalam.....
Ada taman yang dihiasi indahnya bunga cinta....
Yang tak kan layu walau panas menerpa......
Yang akan disirami oleh air kerinduan.....

Semoga tetap bersemi......
Dan tetap bersemayam dalam hati....
Alangkah Indahnya......seindah Taman Surgawi...
Dan mewangi sepanjang hari......

 
Menerpa relung hatiku nan sunyi.....
Sesunyi hatiku saat jau darimu.....
Aku akan selalu menanti.....
Kehadiranmu....wahai kekasih hatiku....

 ######## ^_~ #######
oleh Nanininoy van Java pada 24 Mei 2011 jam 15:31
Editor : Kamaradanu Kamaheman

Puisi ; ANUGRAH-MU Nanininoy van Java pada 24 Mei 2011

ANUGRAH-MU








Indahnya Rahmat yang Kau berikan.......
Aku mensyukuri Anugrah Mu......
Masih bisa bernafas..........
Masih bisa merasakan detak jantungku.....

Kaki yang masih bisa berjalan....
Tangan yang masih bisa bekerja....
Semua yang ada pada diriku....
begitu sempurna kau cuptakan....

Kasih sayang yang berlimpah.....
Perhatian yang tulus dari orang yang menyayangiku...
Yang aku terima tiap hari.....
Seperti mentari yang selalu bersinar......

Tiada henti ku bersyukur.......
Sampai jasad ini terkubur....
Atas semua Rahmat Mu......
Dalam kehidupanku ini...........Amin


oleh Nanininoy van Java pada 24 Mei 2011 jam 19:46
Editor : Kamaradanu Kamaheman 24 Mei 2011

Puisi Naninoy Van Java 11 Juni 2011





 " Berseminya Cinta "



Cinta itu datang tak mengenal..... siapa dimana....dan kapan...

biarkan cinta itu bersemi di dalam hatimu.......

walau tak ada seorangpun yang tau............

tetap indah menghiasi taman yang penuh dengan bunga....

bunga cinta yang telah tumbuh biar mewangi selamanya..... 

jangan biarkan bunga cinta itu layu........

siramilah selalu dengan air kerinduan yang mengalir....

melalui tatapan matamu...











Nanininoy van Java
Editor : Kamaradanu Kamaheman 23 Mei 2011

Senin, 23 Mei 2011

Puisi : KAMELANG Nanininoy van Java pada 23 Mei 2011

KAMELANG


 












Angin peuting nu ngahariring.......
Mawa kamelang kanu keur rungsing....
Emutan teu weleh ka pieling.....
sok inggis anjen sulaya.....
Kana janji pasini urang

Kaendahan taman hate.....
di papaes ku kembang katresna......
Seungit ngahiliwir ka tebak ku angin...
Minuhan sagala rasa .....

Dalingding Asih.....
Anu tos mapaesan dina ati......
Ka asih moal ka silih......
Janten katineung mawa kadeudeuh...




oleh Nanininoy van Java pada 23 Mei 2011 jam 16:28
Editor : Kamaradanu Kamaheman

PUISI : SINAR CAHAYA NUSWANTARA LIMA 2035













Aku sejenak kilas balik pada awal kejadian
Apa yang tlah terjadi dalam perjalanan hidup ter-papah
Kisah sekilaskah ???.........
Kisah fakta ???...
Kisah merenda merajut alur alam sutra marchapada ?
Ataukah fakta yang terhizab dibalik dinding baja Irodat ?
Mungkin juga realitas yang tak terbahas oleh ilmiah terbatas ?
Alam yang terbias,buas,ganas,merangas dan panas
Menghasilkan balancing kehidupan kelak nan bebas

Dia seorang Purnagawita Pangkal Perjuangan Rakyat
Dia seorang Ulama Purnama Jaya yang berkharisma
Dia seorang Kelana Jaya yang digjaya
Dia pula seorang Cakra Buana yang berwibawa
Dialah Putra jelmaan Hyang Ismaya
Dia pula murid langsung dari Balya Ibnu Malkan
Dialah kekasihnya para bidadari Robby
Dia Sang Nalendra yang berdarah biru itu
Dialah yang menebar benih janin Pemimpin Adil Nusantara 2035
Dialah ayahanda Putra Cahaya Nusantara
Dia...yang sampai kini masih dalam bilik Tuhannya alam

Saatnya akan tiba sesuai alur Qodrat Ilahiah
Negeri Amarta Nusantara akan kembali Bijaksana
Sang Nalendra tetap dalam Tapa Bratanya
Putra Nuswantara yang bersinar tetap dalam induknya
Segenap Rahwana-Kurawa sedang sibuk mencarinya
Kala Tuhan berkata " Kun Fayakun " .....
Jadilah alam Indonesia dalam damai selama setengah abad kemudian
Dialah wali  Negeri yang tak terkontaminasi
Dibawah telapak kakinya...dunia sujud pada Ibu Pertiwi
Dibawah telukjuknya...benua Merah melepaskan tahtanya
Dibawah kearifannya....rakyat merasa jaya
Dibawah kibaran Sang Saka...dunia terfana tiada daya
Nusantara Jaya-Nusantara kaya,
Nusantara Digjaya penuh wibawa....Sejahtera...
Walau Dasamuka tetap membayanginya....

By : Kamaradanu Kamaheman 23 Mei 2011 di Jakarta

Minggu, 22 Mei 2011

PUISI : KERINDUAN oleh Nanininoy van Java pada 22 Mei 2011

KERINDUAN

Semburat merah di cakrawala......
Membawa senja begitu syahdu....
Sinarnya yang indah.........
Membawa kerinduan akan seraut wajah  wajah..



Perlahan sang surya tenggelam......
Dihantarkan oleh kicauan burung....
Menyanyikan lagu selamat jalan.....
Diiringi hembusan semilirnya angin....

Ku coba merasakan keindahan itu....
Lalu ku sentuh dengan hatiku...
Ku simpan kerinduan itu dalam kalbu...
Yang ku persembahkan hanya untukmu...



oleh Nanininoy van Java pada 22 Mei 2011 jam 15:45
Editor  By : Kamaradanu Kamaheman 23 Mei 2011 13;20
 

Puisi : Warna...Dialah...


Dulu.. Hidupku bahagia.. Tapi biasa..
Lalu sesuatu datang.. i
Memberikan warna..
Hidupku jadi tak biasa..
Kadang tak bahagia.. 
Tapi penuh warna
Warna yg menyita satu bagian dari diriku..
Warna yang aku ikuti dengan penuh ragu..
...
Saat ku sadar, warna itu adalah bagian yang terpisah dari hidupku..
Ku coba hapus warna itu..
Tapi.. Saat ku coba menghapusnya.. 
Sesuatu dalam diriku berusaha mengikatnya..
Karena rasanya ada ruang kosong.. 
Jika warna itu tak ada
Ruang yang terbiasa aku penuhi dengan warna itu
....
Aku sendiri tak yakin warna apa itu? 
serasa  sulit  ku cari penggantinya..
Wahai pelukis warna.. 
Yang telah menorehkan warnanya padaku..
Biarkanlah warna itu semakin kuat melekat padaku..
Atau hapus warna itu 
hingga tak tersisa dan aku lupa akan indahnya warna itu...

....

Editor : Kamaradanu Kamaheman

Jumat, 20 Mei 2011

Puisi Bahasa Sunda : Ibun Harepen

Ibun harepan













kamari rundayan katineung rek di paler keun..
bongana mawa peurih nu ngagegeri kana ati..
ngabudal keun kingkin jeung rambisakna rasa
tadi ....
kunaon salira ngalirihan deui..
mawa ibun sanajan sakeclak 
nunyirungan deui katineung nungahaja rek di singlar..
duh jungjunan...hamo bisa di sidem deui... 



By : Kamaradanu / Kamaheman IRT 16 mei 2011 

Minggu, 15 Mei 2011

PUISI 12 JUNI 2011 " KERINDUAN..."

KERINDUAN..."                                   
Keindahan yang ku rasa.....
seindah mentari dipagi hari......
 
kerinduan yang kurasa.......
seperti malam merindukan bulan.....
 
hanya itu yang dirasakan hati.........
 
kebahagiaan itu kan datang menghampiri ....... 
walau hanya sebatas angan dan harapan............

 
Nanininoy van Java 12 JUNI 2011Di edit Oleh : Kamaradanu/ Kamaheman

Puisi Naninoy Van Java " Berseminya Cinta "

" Berseminya Cinta "
 
 
Cinta itu datang tak mengenal..... 
siapa .....
dimana....
dan kapan...
biarkan cinta itu bersemi di dalam hatimu.......
walau tak ada seorangpun yang tau............
tetap indah menghiasi taman yang penuh dengan bunga....
bunga cinta yang telah tumbuh biar mewangi selamanya..... 
jangan biarkan bunga cinta itu layu........
siramilah selalu dengan air kerinduan yang mengalir....
melalui tatapan matamu...






Nanininoy van Java
10 Juni 2011Diedit oleh : Kamaradanu/ Kamaheman










 

Puisi; hanya Kupu-Kupu itu

Pagi ini lebih dingin dari kemarin, kulihat kabut
gunung
begitu tebal yang ada didepanku...
sebuah bayangan terlintas direlungmataku
disaat seekor kupu-kupu  datang menghampiri...
aghhh... ku teringat kembali saat-saat indah itu
sewaktu kita bersama berlari kecil diantara rerumputan nan hijau
hanya tuk mnangkap kupu-kupu lalu melepaskannya kembali...
masih ingatkah sahabat kecilku..
masa paling indah saat kulalui bersamamu.... 
Kupersembahkan kupu-kupu ini untukmu sahabat.....
 
 
Oleh : Nanininoy van Java
Diedit Oleh ; Kamaradanu/ Kamaheman

Rabu, 04 Mei 2011

PUISI KAMAHEMAN PRAHARA 1996

KISAH PERJALANAN: PUISI KAMAHEMAN

" PRAHARA 1996 "




Sejak ahir tahun 1996,
Petaka tlah menjamah Nusantara
Dikota dan desa tiada beda sama 
rata tertimpa adzab Yang Esa
Gebrakan para penyamun yang menerjang sambil melamun
Mengharap indah tuk meraih pusaka megah





Banjir di Irian Jaya menghabiskan harta dan benda
juga segenap jiwa dan smua yang ada
Diterpa taupan yang membahana
Bersamaan dengan kelakar para GPK
Menyandra para wisatawan negara
Sengaja membuat huru-hara jahat
Mengadu domba sesama bangsa sbuah lagu lama







Karam kapal Samudra di Aceh
Hanya membuat derai air mata meleh diqalbu
Namun hanya sedikit yang menoleh
Bagaikan minum secangkir teh
Gunung Merapi di Timur
belum lama telah hancur
disertai gugur Ibu Negara  bahan melebur





Perampokan Bank di Surabaya 
Yang tinggal duka nestafa
Apa yang hendak dikata
Ketetapan tiada khan berubah
Merajut kisah para koruptor
Yang hobynya makan yang kotor-kotor
1,3 Trilyun amblas
menambah jadi pemalas
Rakyatpun ingin membalas
karena rasa benci yang tlah melampaui batas dan alas


Menyusul pesawat Garuda Indonesia Air Ways diJepang
Sungguh kasihan bagi si malang
Lalu apa kerja instansi yang berwenang ???
Yang penting asal dapat uang !!!






Terbit dari negri Kangguru
Bendera Merah-Putih dibakar tiada yang tahu
padahal sebuah penghinaan yang ada visi-misi tentu
Bebas saja asal mendapat segudang cerutu



BY ; Kamaradanu/Kamaheman 
syair ini dibuat pada 13 Juni 1996 di Bekasi Pinggiran